
Foto Suasana Pasar Pagi Sabang di lapak pedagang ikan
Sabang.AGN – Aktivitas jual beli di Pasar Pagi Sabang setiap harinya selalu ramai, terutama di area penjualan ikan yang menjadi pusat perhatian warga setempat. Namun, di balik keramaian itu, muncul keluhan dari sejumlah pedagang ikan yang merasa terganggu oleh keberadaan lapak-lapak liar di pintu masuk utama gedung ikan.
Pantauan di lokasi pada Minggu (19/10/2025) menunjukkan suasana pintu utama pasar tampak semrawut. Beberapa pedagang memajang hasil tangkapan laut mereka di depan pintu, sehingga menghambat arus keluar masuk pembeli. Kondisi tersebut semakin parah pada pagi hari ketika pasokan ikan sedang melimpah.
Salah satu pedagang ikan, Cut Dek, mengatakan bahwa
keberadaan pedagang yang berjualan di area pintu masuk membuat pembeli enggan
masuk ke dalam gedung. Akibatnya, pedagang yang menempati lapak resmi di dalam
gedung merasa dirugikan.
“Sudah sering kami sampaikan supaya jangan jualan di depan pintu, tapi tidak dihiraukan. Akhirnya kami yang di dalam gedung sepi pembeli,” ujarnya dengan nada kesal.
Menurut Cut Dek, pihak pemerintah sebenarnya telah
menyediakan tempat yang cukup bagi seluruh pedagang di dalam gedung ikan.
Namun, sebagian pedagang tetap memilih berjualan di luar dengan alasan lebih
mudah menarik perhatian pembeli.
“Tempat di dalam masih kosong, tapi ada yang nekat buka lapak di luar karena dianggap strategis. Ini jelas mengganggu ketertiban,” katanya.
Ia menambahkan, para pedagang di dalam sudah berupaya
menegur secara baik-baik, tetapi imbauan tersebut tidak mendapat respon. Karena
itu, ia berharap Pemerintah Kota Sabang segera turun tangan melalui petugas
Satpol PP untuk menertibkan situasi agar tidak terjadi gesekan antar pedagang.
“Kami berharap ada tindakan tegas dari pemerintah. Jangan sampai persoalan kecil seperti ini membuat suasana pasar jadi tidak nyaman,” pintanya.
Bagi para pedagang, ketertiban bukan hanya soal aturan,
tetapi juga kenyamanan bersama. Mereka berharap pemerintah menata kembali
sistem berjualan di Pasar Pagi Sabang agar semua pedagang mendapat kesempatan
yang adil dan pembeli pun merasa lebih nyaman berbelanja.[]
0 Komentar