PLN ULP Sabang Datangkan Mesin Optimalkan Pemakaian Listrik di Sabang

Foto | Petugas PLN ULP Sabang saa sedang menurunkan mesin berkapasitas 700 MW di PLTD Cot Abeuk Sabang

Sabang.AGN – Perusahaan Listrik Negara PLN ULP Sabang datangkan mesin pembangkit listrik bertenaga 700 KW guna optimalisasi pemadaman listrik yang selama ini terjadi di Kota Sabang.

Manager PLN ULP Sabang Fadli Agustian mengatakan, kebutuhan listrik Kota Sabang pada saat beban puncak mencapai 6 MW sedangkan kapasitas yang tersedia saat ini juga 6,3 MW. Mengantisipasi hal tersebut manajemen PLN ULP Sabang melakukan penambahan mesin sekitar 700 KW untuk tahap awal untuk spare beban di Kota Sabang.

“ Sebenarnya untuk mendatangkan mesin ini sudah direncanakan jauh sebelum bulan puasa kemarin agar masyarakat dapat beribadah tanpa ada gangguan dari pelayanan listrik, namun mesin tersebut baru bisa kita datangkan hari ini,” ujar Fadli Agustian, Senin (05/06/2023).

Foto | Manager PLN ULP Sabang Fadli Agustian didampingi staf

Terkait dengan pemadaman yang selama ini terjadi, Fadli Agustian menjelaskan bukan hanya pemadaman emergency mesin, namun pada saat ini sudah banyak tiang yang sudah tidak layak yang harus diperbaiki dan dilakukan peremajaan kembali, hal itu dilakukan untuk mencegah kecelakaan.

Emergency mesin ini terjadi sejak PLN ULP Sabang memakai BBM jenis B35 dimana sering terjadi pergantian racor filter (saringan) pada mesin secara tiba – tiba “ yang artinya mesin mengalami hunting dengan sendirinya, ini yang tidak kita rencanakan dan tidak terduga “ ungkap Manager Fadli Agustian.

Lebih lanjut dia mengatakan, dengan datangnya mesin tambahan ini pihaknya mengoptimalkan agar tidak ada pemadaman lagi, kecuali ada gangguan emergency seperti bencana alam atau trouble mesin. Dimana hal ini selalu menjadi diluar kemampuan. 

Kepada pelanggan PLN di Kota Sabang, pihaknya memohon maaf, pemadaman selama ini terjadi lebih sering disebabkan saat melakukan pergantian racor filter mesin, apabila pergantian itu tidak  dilakukan maka akan menjadi fatal untuk mesin itu sendiri. Intinya petugas PLN ULP Sabang tidak akan melakukan pemadaman apabila tidak terjadi emergency pada mesin.

“ Sebelunya kami mohon maaf saat pergantian filter mesin terpaksa kami matikan sementara, kedepan kita sama - sama berharap lebih baik. Untuk tahap awal mesin kita datangkan dengan kekuatan 700 KW, untuk sisa beban selanjutnya dengan kapasitas 2,3 MW yang akan didatangkan dalam beberapa minggu kedepan sebagai penambahan operasional di Kota Sabang,” tambahnya lagi.(Redaksi)

0 Komentar