Sabang.AGN – Masa libur sekolah membawa berkah bagi sektor perhotelan di Kota Sabang. Sejumlah penginapan mencatat lonjakan okupansi kamar, bahkan Maliq Hotel yang terletak di tepi Pantai Tapak Gajah melaporkan tingkat hunian mencapai 90 persen dalam tiga pekan terakhir.
“Sejak awal libur sekolah, tamu terus berdatangan. Bahkan dalam seminggu bisa dua sampai tiga hari semua kamar penuh. Hari ini hanya tersisa tiga kamar, dan untuk besok sudah full lagi,” kata Maulidar, resepsionis Maliq Hotel, Rabu (3/7/2025).
Maliq Hotel yang memiliki 24 kamar itu didominasi oleh tamu keluarga dan rombongan wisatawan domestik. Durasi menginap rata-rata dua hingga tiga malam, berbeda dengan hari biasa yang lebih sering dihuni wisatawan Malaysia atau tamu instansi dengan lama menginap bervariasi.
Sementara itu, Pacific Hotel yang berada di pusat kota Sabang juga merasakan lonjakan serupa dengan okupansi rata-rata 80 persen. Kepala operasional Pacific Hotel, Linda Andrian, menyebut tamu didominasi wisatawan asal Medan dan Sumatra Utara.
“Sebagian besar tamu keluarga dan rombongan sekolah. Kalau di sini rata-rata hanya menginap satu malam, kecuali ada yang memutuskan memperpanjang,” ujar Linda.
Meski belum banyak wisatawan asing, Linda menyebut okupansi tinggi pada masa libur sekolah menjadi momen positif untuk sektor penginapan sekaligus menggerakkan roda ekonomi pelaku wisata dan UMKM di Sabang. Kondisi ini diperkirakan akan bertahan hingga pertengahan Juli, seiring masih berlangsungnya masa liburan.[LIZA]

0 Komentar