Pj Wali Kota Sabang Hadiri Sosialisasi Gerakan Aceh Stop Pasung


Foto | Pj Wali Kota Sabang Andri Nourman bersama para Pj. Bupati/Walikota se-Aceh mendampingi Pj. Gubernur Aceh menghadiri kegiatan Sosialisasi Gerakan Aceh Stop Pasung Apapun Alasannya di Pendopo Bupati Pidie Jaya, jum'at (8/2).

Pidie Jaya.AGN – Penjabat (Pj) Wali Kota Sabang Andri Nourman, AP., M.Si. bersama para Pj. Bupati dan Wali Kota se-Aceh menghadiri kegiatan Sosialisasi Gerakan Aceh Stop Pasung Apapun Alasannya, yang dipusatkan di Pendopo Bupati Pidie Jaya, Jumat (8/2/2025). 

Kegiatan ini turut dihadiri dan dipimpin langsung oleh Pj. Gubernur Aceh, sebagai bagian dari upaya terpadu Pemerintah Aceh dalam menghapus praktik pemasungan terhadap penyandang disabilitas mental.

Gerakan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran kolektif seluruh pemerintah daerah dan masyarakat agar tidak lagi membiarkan pemasungan sebagai “solusi instan” atas masalah kesehatan jiwa. Pemerintah Aceh menegaskan komitmennya untuk memberikan penanganan kesehatan mental yang manusiawi, profesional, dan berbasis pelayanan kesehatan yang merata.

Setelah kegiatan sosialisasi, Pj Gubernur Aceh bersama para kepala daerah termasuk Pj Wali Kota Sabang melanjutkan agenda ke Puskesmas Meureudu, Kabupaten Pidie Jaya, guna menyaksikan secara langsung simulasi Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) se-Aceh. Kegiatan ini merupakan bagian dari program preventif dan promotif dalam bidang kesehatan yang ditujukan untuk mendekatkan layanan kesehatan dasar kepada seluruh lapisan masyarakat.

Selain itu, para kepala daerah juga menghadiri kegiatan Gerakan Minimalkan Stunting Aceh, yang dirangkai dengan Bulan Bakti Vitamin A dan kampanye Gemar Makan Ikan di Gampong Keudee Panteraja. Gerakan ini menjadi bagian penting dari strategi pengentasan stunting di Provinsi Aceh, dengan pendekatan berbasis edukasi dan peningkatan asupan gizi sejak dini.

Dalam kesempatan tersebut, Pj Wali Kota Sabang menyatakan dukungannya terhadap program-program yang diinisiasi oleh Pemerintah Aceh. Ia menegaskan bahwa Pemko Sabang akan terus mengawal isu-isu kesehatan jiwa dan pencegahan stunting secara serius dan berkelanjutan.

"Kita tentu sangat mendukung gerakan Aceh Stop Pasung dan seluruh program kesehatan yang diluncurkan hari ini. Ini menjadi pengingat bahwa kesehatan, baik fisik maupun mental, harus ditangani dengan penuh empati, keilmuan, dan kerja sama lintas sektor," ujar Andri Nourman.

Ia juga menambahkan bahwa Pemerintah Kota Sabang telah dan akan terus memperkuat program pencegahan stunting melalui sinergi lintas OPD, edukasi masyarakat, serta pemberdayaan gampong dan kader-kader posyandu.

"Dengan langkah konkret, mulai dari edukasi, pemberian suplemen, hingga peningkatan asupan gizi, kita harap angka stunting di Sabang bisa terus ditekan. Dan program seperti Gemar Makan Ikan adalah contoh pendekatan yang baik untuk meningkatkan nutrisi anak-anak kita," pungkasnya.[REDAKSI]

0 Komentar