Foto | Pj Ketua TP PKK Kota Sabang Kamelia Nasri saat berikan sambutan di Pelabuhan Balohan Sabang (01/03).
Hal tersebut bertujuan untuk mempromosikan hasil kerajinan
UMKM kelas ibu rumah tangga binaan Dekranasda kepada wisatawan.
“ Kerajinan rumahan ini sempat berhenti saat pandemi, namun
dengan berjalannya waktu Dekranasda mampu membangkitkan semangat para pengrajin
untuk kembali melakukan aktivitas dan berkreasi mengikuti era kekinian saat
ini,” demikian dikatakan Pj Ketua TP PKK Kota Sabang Kamelia Nasri saat membuka
acara tersebut.
Foto | Kamelia Nasri bersama Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kemenparekraf, Nia Niscaya saat resmikan Gerai Kerajinan Dekranasda |
Beberapa kerajinan UMKM yang dijajakan pada Gerai tersebut
seperti gantungan kunci, lukisan kayu, bingkai foto, hiasan lain yang juga terbuat
dari bahan pohon Kelapa, dari segi fasion ada bordir kain, batik dan rajutan yang
telah menggunakan metode ecoprint.
Lebih lanjut dikatakan, Tim Penggerak TP-PKK Kota Sabang terus
melakukan pembinaan dan berusaha menjadi
motor penggerak bagi wirausaha untuk ditingkatkan kualitas dan kuantitas agar
mampu bersaing dengan produk lain dengan mengembangkan karyanya.
Hal senada juga dikatakan Pj Wali Kota Sabang, Reza Fahlevi,
saat memberikan sambutan dalam acara tersebut. Dijelaskannya, hadirnya gerai
kerajinan sebagai upaya melahirkan produk kerajinan yang berkualitas serta
mengharapkan wisatawan berbelanja dalam jumlah besar di Sabang.
Foto | Hasil Kerajinan UMKM Sabang |
“Hampir tiap bulan Sabang disinggahi oleh kapal pesiar.
Kapal pesiar [para wisatawan] juga mencari barang-barang yang layak untuk
dibeli sesuai dengan tren dan kesukaan mereka, dan ini harus kita siapkan,”
kata Reza Fahlevi.
Ia juga mengingatkan fungsi Dekranasda untuk membina dan
membantu mempromosikan produk kerajinan UMKM. Di era digital, Reza Fahlevi juga
berharap Dekranasda Kota Sabang bisa mempromosikan produk ke dalam
platform-platform digital.(Prima)
0 Komentar