Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki mengambil sumpah dan melantik Reza Fahlevi sebagai Pj Wali Kota Sabang, di Anjong Mon Mata komplek Meuligoe Gubernur Aceh |
PEJABAT Gubernur Aceh Achmad Marzuki minta kepada Pejabat Wali Kota Sabang Reza Fahlevi untuk dapat mengembangkan sektor pariwisata Sabang.
Dimana diketahui sektor tersebut merupakan potensi unggulan Kota Sabang yang sudah dikenal para wisatawan baik lokal maupun manca negara.
Oleh karenanya, dengan pengalaman yang dimiliki Pj Wali Kota Sabang Reza Fahlevi diyakini pariwisata Sabang dapat terus maju dan berkembang seperti yang harapkan masyarakat Kota Sabang.
Tentunya ini tantangan dan salah satu tugas utama yang disampaikan Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki dalam amanatnya saat mengambil sumpah dan melantik Reza Fahlevi sebagai Pj Wali Kota Sabang, di Anjong Mon Mata komplek Meuligoe Gubernur Aceh, Senin (19/9/2022).
Pj Wali Kota Sabang Reza Fahlevi menandatangani berita acara pelantikan dan pengambilan sumpa jabatan. |
Bila dilihat sekarang ini sektor pariwisata Sabang secara perlahan mulai kembali bergairah seiring mulai meredahnya wabah Covid-19.
Tercatat sudah ratusan ribu para wisatawan domestik dan wisatawan dari berbagai manca negara terus berdatangan ke Sabang.Tentunya, kondisi itu secara perlahan telah menunjukan perubahan buat masyarakat Sabang, khususnya para pelaku wisata di Sabang.
Kini, harapan besar masyarakat Sabang sekarang sangat bergantung kepada Pj Wali Kota Sabang Reza Fahlevi yang baru dilantik. Karena dengan pengalaman yang Ia miliki dapat dijadikan modal utama dalam mengembangkan pariwisata Sabang untuk terus maju dan berkembang.
Prosesi pelantikan Pj Wali Kota Sabang Reza Fahlevi disaksikan ratusan tamu undangan |
Pastinya, ini semua tidak perlu diragukan lagi dari pengalaman jabatan yang pernah diemban putra kelahiran Banda Aceh, 22 Juli 1974 ini.
Terlebih kehadiran seorang Reza Fahlevi tidaklah asing buat masyarakat Sabang, karena banyak masyarakat yang sudah mengetahui kalau seorang Pj Wali Kota Sabang sekarang ini memiliki pengalaman jabatan cukup mentereng diantaranya, pernah menjabat Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Banda Aceh (2010-2014), Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Aceh (2014-2018), hingga ditarik pemerintah pusat sebagai Asisten Deputi Pengembangan Destinasi Regional II Kementerian Pariwisata (2018-2019).
Berlanjut menjadi Assisten Deputi Pengembangan Destinasi Regional I Kementerian Pariwisata (2019-2020) dan kembali dipercaya menjadi Direktur Kelembagaan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (2020-2021).
Foto bersama Pj Wali Kota Sabang Reza Fahlevi bersama mantan Wali Kota Sabang Nazaruddin dan mantan Wakil Wali Kota Sabang Suradji Junus |
Terakhir saat sebelum dilantik Pj Wali Kota Sabang, Reza Fahlevi menjabat sebagai Direktur Event Daerah Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (2021-2022). Dari segudang pengalaman tersebut masyarakat Sabang yakin Pj Wali Kota Sabang sekarang bisa membawa pariwisata Sabang ke arah yang lebih baik lagi.
“Gali dan kembangkan potensi yang dimiliki Kota Sabang, terutama sektor pariwisata dan pelabuhannya. Tingkatkan koordinasi dengan BPKS. Hidupkan sektor UMKM, utamanya melalui penggunaan produk dalam negeri, dan tempuh berbagai upaya dalam mengurangi angka kemiskinan,” pesan Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki kepada Reza Fahlevi.
Selain itu, saat prosesi pelantikan berlangsung yang dihadiri ratusan undangan, Pj Gubernur Achmad Marzuki juga menyampaikan pesan kepada Pj Wali Kota Sabang diantaranya, Reza Fahlevi diminta membina komunikasi positif dengan para pihak, terutama dengan legislatif, yudikatif, alim ulama, dan elemen masyarakat lainnya, sebagai upaya menjaga harmoni dan kekompakan, serta kesatuan dalam membangun daerah.
Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki menyematkan lambang negara di dada kanan Pj Wali Kota Sabang |
Termasuk juga menjalankan sistem pemerintahan secara transparan, akuntabel dan taat hukum serta mengupayakan pembahasan APBK tepat waktu, agar gerak pembangunan dapat dimulai lebih awal.
Selanjutnya Pj Gubernur juga mengingatkan Pj Wali Kota Sabang tentang tingginya angka Stunting di Aceh.
Menurutnya, angka stunting Aceh secara nasional masih tinggi, untuk itu diminta mendukung pelaksanaan berbagai program penurunan stunting dengan sebaik-baiknya, agar generasi Aceh ke depan bebas stunting, lebih sehat dan menjadi SDM yang unggul dalam berbagai bidang.
Sementara itu, terkait upaya penanganan inflasi yang saat ini cukup cukup tinggi di Aceh. Achmad Marzuki berpesan agar Pj Wali Kota Sabang mengoptimalkan kinerja Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) serta selalu membangun kolaborasi dengan pihak terkait untuk menurunkan tingkat inflasi.
Pj Wali Kota Sabang Reza Fahlevi menerima cendra mata dari mantan Wali Kota Sabang Nazaruddin S.I.Kom |
“Dalam hal ini, distribusi pangan juga harus benar-benar diperhatikan demi lancarnya supply dan demand, sehingga inflasi bisa benar-benar ditekan,” ujarnya.
“Selanjutnya, saya juga mengingatkan, agar dana desa yang dikucurkan pemerintah setiap tahunnya, bisa dikelola dengan baik oleh pemerintah gampong.
Sejauh ini, pencairan dana desa di Aceh sudah cukup baik, untuk itu, pastikan agar dana tersebut lebih tepat sasaran dan bermanfaat bagi pertumbuhan ekonomi di wilayah saudara, maka tingkatkan langkah-langkah untuk pendampingan dan pengawasan.
Terakhir, Achmad Marzuki juga berpesan, agar Pj Wali Kota Sabang Reza Fahlevi untuk mendorong agar semua tahapan Pemilihan umum dan Pemilihan Kepala Daerah harus berjalan lancar, demi sukses pelaksanaannya di Kota Sabang pada tahun 2024.
0 Komentar