Foto | Mobil Ringsek Tertimpa Pohon](Foto. Dok/RRI Irzam)
Sabang.AGN – Sebuah mobil milik warga
Sabang bernama Robby tertimpa pohon besar saat terparkir di kawasan Taman
Wisata Kuliner, Desa Kuta Bawah Barat, Kecamatan Sukakarya, Minggu siang
(20/7/2025).
Insiden itu terjadi akibat angin kencang
yang melanda wilayah tersebut sejak Sabtu malam.
Mobil jenis Toyota Rangga itu ringsek di bagian atap setelah dihantam pohon tumbang. Beruntung, tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Robby mengaku baru saja meninggalkan mobilnya setelah mengambil kacamata yang tertinggal di dalam kendaraan.
“Saya baru ambil kacamata di mobil, terus duduk di warkop. Sekitar dua menit kemudian pohon itu tumbang pas kena mobil saya,” kata Robby kepada wartawan di lokasi kejadian.
Robby, pria kelahiran California, Amerika Serikat yang kini telah menjadi Warga Negara Indonesia sejak 10 tahun lalu, sedang berada di lokasi untuk menunggu istrinya beribadah di Gereja Katolik Simpang Garuda.
Ia bersyukur tidak berada di dalam mobil saat insiden terjadi dan mengapresiasi kecepatan tim BPBD Sabang yang langsung turun ke lokasi.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Sabang, Budiman, M.Si., membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan, kejadian di kawasan Taman Kuliner merupakan titik ke-13 dari total pohon tumbang yang terjadi akibat angin kencang sejak kemarin.
“Tim kita sampai pukul 14.14 WIB dan langsung lakukan evakuasi. Mobil memang ringsek tapi alhamdulillah tidak ada korban jiwa,” jelas Budiman.
Budiman menyebut, hingga Minggu sore ini, pihaknya mencatat 15 titik pohon tumbang dan 8 rumah warga mengalami kerusakan. Cuaca ekstrem yang disertai angin kencang diperkirakan masih akan berlangsung beberapa hari ke depan.
Untuk penanganan di lapangan, BPBD Sabang mengerahkan 22 personel, dibantu unsur TNI-Polri dan masyarakat sekitar.
“Kami minta warga, terutama pengunjung area terbuka seperti taman kuliner, agar menghindari berteduh atau memarkir kendaraan di bawah pohon besar. Cuaca seperti ini bisa membahayakan,” imbuh Budiman.[]
0 Komentar