Pengolahan Coklat Sabang masih manual

 

Foto | Kunjungan lapangan Tim Pansus I DPRK Sabang

Sabang.AGN – Jajanan olahan lokal Sabang selain Bakpia, kini ada Coklat Sabang yang sedang digemari oleh banyak wisatawan lokal dan mancanegara.

Namun siapa sangka dalam pengolahnnya masih dilakukan dengan cara manual seperti yang dilakukan oleh Koperasi Sejahtera Cacao Mandiri di Gampong (Desa) Aneuk Laot Kecamatan Sukakarya Kota Sabang.

Hal itu dibuktikan dari hasil kunjungan lapangan pada Koperasi tersebut, Pansus DPRK Sabang urusan bidang Pemerintahan dan Perekonomian mendapat bahwa dalam memproduksi coklat Sabang masih dilakukan dengan cara manual.

“ Mereka sangat membutuhkan beberapa mesin seperti, mesin press lemak, mesin sangrai dan mesin pendukung lainnya,” jelas Muhammad Isa ketua tim Pansus I DPRK Sabang, Kamis (25/04/2024).

Foto | Coklat khas Sabang (ist)

Dia juga mengatakan, Kota Sabang saat ini berfokus kepada sektor pariwisata yang mendapat perhatian khusus dari Pemerintah setempat untuk membangun segala sektor yang mendukung tumbuhnya pariwisata.

berkenaan dengan hal tersebut Pansus DPRK Sabang merekomendasikan kepada Pemerintah Kota Sabang agar menjadi perhatian serius untuk pengadaan mesin - mesin pendukung produksi coklat Sabang yang semakin hari semakin banyak permintaan dari wisatawan yang berkunjung ke Kota Sabang.(PIM)